Kolaka, BedaKasus.com – Pendidikan Dasar Tamalaki Wonua Mekongga (Dilsar) yang kembali di adakan di kecamatan Wundulako, Kelurahan SILEA Jum’at (1 / 9 /2023).
Sebelum pelepasan calon anggota diksar ketempat lokasi yang akan mereka tuju, terlebih dahulu mereka di kumpulkan di aula kelurahan wundulako, sebelum acara di mulai terlebih dahulu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Tamalaki Wonua Mekongga, yang di pandu More Mekongga.
Ketua Umum Tamalaki Wonua Mekongga, Sekjend, dan MTO, Memberikan sedikit pencerahan kepada calon anggota Diksar, Agar Mereka Selalu Patuh dan Taat, Kepada Seluruh anggota Panitia Diksar, Dalam menjalankan prosesi Pendidikan Dasar ( DIKSAR ). Saat Pelepasan di depan kantor kelurahan wundulako, seluruh anggota Peserta diksar di lepas oleh, Bhabinkamtibmas Wundulako, dan seluruh anggota DPP TAMALAKI, Menuju tempat lokasi diksar yang di kawal oleh panitia Diksar.
Jarak Tempuh Kelokasi Diksar, sekitar 3 kilo meter Dengan cara berjalan kaki, Dengan semangat Medulu Mepokoaso, Mereka berjalan dengan dengan rapi dan teratur Menuju ke lokasi Diksar. Setibannya dilokasi diksar, yang memakan waktu hampir setengah jam, tiba di lokasi diksar dan langsung di tempatkan ketenda yang telah di siapkan oleh ketua panitia Diksar, Dengan tertib mereka memasuki tenda dan langsung istirahat sejenak, sambil menyiapkan perbekalan Materi, seperti buku dan pulpen yang akan mereka catat saat pemateri memaparkan.
“Saat di Konfirmasi, Ketua Tamalaki Wonua Mekongga, PERYANTO KASAL, Mengatakan Diksar ke 16 ini Mengangkat Tema: Melahirkan Generasi Generasi Muda Mekongga Yang Cerdas dan Berbudaya, Dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0” ungkapnya.
Lanjutnya, Kami Telah Menyiapkap 9 Pembawa Materi, agar Mereka Calon Diksar, Mengenal dan Memahami Adat Istiadat, Budaya Tolaki Mekongga Agar di Lestarikan Sepanjang Masa. Adapun Materi Yang Kami Telah Siapkan Yakni: 1, Materi, ETIKA dan MORAL, dibawakan Oleh, Ndukaka SUBUR LOAPUA, Majelis Tinggi Organisasi ( MTO ) 2, Materi, STRATEGI Pengembangan SDM, Oleh BHAKTI EKY, P 3, Materi Organisasi dan Manajement, Oleh, SUMARDIN, SE 4, Materi Sejarah Kerajaan Mekongga, Oleh, MAKMUR, Ketua Bidang Budaya, 5, Materi Kepemimpinan, Oleh, ADRI PASLA, ( SEKJEND ) 6, Materi Keagamaan, Oleh, HARSA WAHYUDDI Ketua Bidang Keilmuan dan Kerohanian 7, Materi Wawasan Kebangsaan, Oleh, SULHAM SAIDI ( Bendahara) 8, Materi Sejarah Ta’awu Mekongga, Oleh, SUHARMAN, SH 9, Materi manifesto Perjuangan Ta’awu Mekongga, Oleh, PERYANTO KASAL, Ketua Umum.
Semoga Mereka Keluar Dari Tempat Diksar ini, Memahami Arti dari Medulu Mepokoaso, dan Mengerti Ormas Tamalaki Wonua Mekongga, Bukanlah ormas Brutal Yang Selalu Membuat Keributan, TWM Adalah Ormas Adat dan Budaya, Kita Juga Harus Beradab.” Tuturnya.
Jumlah peserta Calon Diksar Ke 16 Berjumlah 63 orang, Terdiri Dari Laki Laki, sebanyak, 51 Orang Perempuan Sebanyak 9 Orang 4 Orang Peserta Tidak Hadir, dan Dinyatakan Gugur. Satu Persatu Pembawa Materi, Menguraikan Materi Yang Dibawakan Kepada Para Peserta Diksar, Diakhir Materi Terjadi Saling Tanya Jawab Antara Pemateri dan Anggota Diksar, Sampai akhir pemateri Merasa Puas, Sedikit banyaknya Mereka banyak Yang Sudah Memahami.
Tepat Pukul Jam 12 Malam Sekjend Tamalaki, ADRI PASLA, Memberikan Motifasi dan Penyemangat Kepada Anggota Diksar, Dengan Suara Yang Menggelegar Membakar Semangat Jiwa Patriot Kesatria Tamalaki Agar Tetap Solid Hingga Akhir Hayat , Acara Terakhir Yang dinanti peserta diksar, Pengambilan Sumpah IKRAR Tamalaki Wonua Mekongga, Yang Di Pandu Ketua Umum PERYANTO KASAL, dan Di ikuti Seluruh Anggota Tamalaki Wonua Mekongga, Para peserta dengan menundukan kepala Sejenak, Sambil Berpegangan Tangan Mengitari Api Unggun, Sambil Menghayati IKRAR Tamalaki Wonua Mekongga Yang Begitu Sakral Di bacakan, Dalam Kobaran Api Unggun Di Keheningan Malam, Dengan Suara lantang dan Menggelegar, Diikuti Para Peserta Diksar Dengan Suara Yang Lebih Lantang pula, Siapapun Yang Mendengarkan IKRAR Tamalaki Wonua Mekongga pasti Merinding Seluruh Bulu Kuduk, Seakan Mereka Sedang Ke Masukan Roh Para Leluhur Mereka Setelah Usai Seluruh Peserta, Saling bersalam Salaman, Ada juga Saling Berpelukan Sambil Meneteskan Air Mata, Mereka Semua Telah Dinyatakan Lulus Sebagai Anggota Tamalaki Wonua Mekongga, Setelah acara Usai Peserta Kembali Ketenda Masing Masing Untuk istirahat.
Sekitar Pukul 9 Pagi, Seluruh Anggota Peserta Dikumpulkan, Sebelum Perpisahan Dan Kembali Kerumah Masing Masing, Ketua TWM Memberikan Sedikit Nasehat Kepada Anggota Diksar, Agar Keluar Dari Tempat Ini, Kalian Lebih Beradab, Menghormati Kedua Orang Tua, Dan berperilaku Sopan Kepada Siapapun, Terutama Tutur Kata Kepada Orang Yang Lebih Tua, Semoga Kita Dapat Bertemu lagi Di Diksar ke XVII Dalam Keadaan Sehat Walafiat, tutupnya.
Penulis : ASR
Luar biasa…kita tetap menjaga marwah Adad istiadat suku mekongga dengan mengedepankan asas medulu mepokoaso